Loading...

Sosial Project Waste Management System For Disabilities (Wamdies) Pada Kelompok Swadaya Masyarakat Dan Penyandang Disabilitas Di Lingkungan Slb Negeri Tamanwinangun Kabupaten Kebumen

Innovillage
Share post:

Pengelolaan sampah dalam saat ini mulai banyak digerakkan oleh masyarakat yang sadar terhadap lingkungan (Setiadi 2015; Sulistiyorini, Darwis, and Gutama 2015). Untuk mewujudkan masyarakat yang ramah lingkungan maka perlu dikelola dengan baik dan menimbulkan imbas kesadaran untuk masyarakat disekitarnya (Sahil et al. 2016). Kebersihan harus dibina dari dini, bahkan sejak dibangku sekolah khususnya siswa sekolah. Pengolahan sampah bisa membawa dampak sangat baik untuk lingkungan dan Kesehatan. Pengolahan sampah di sekolah perlu dibina dan disesuaikan dengan perkembangan teknologi digital yang ramah dan menarik untuk digunakan. Selain dapat dijadikan suatu pendapatan bagi siswa, terlibatnya mereka dalam pengolahan sampah dapat membantu pengelola sampah di sekolah menjadi lebih mudah. Dari permasalahan sampah tersebut, kami tim 134 dari Universitas Negeri Yogyakarta memiliki suatu inovasi dan solusi untuk memanagamen pengolahan sampah. Solusi untuk memecahkan permasalahan pengelolaan bank sampah dapat diselesaikan dengan membuatkan startup Waste Management System (WAMAS). WAMAS merupakan suatu aplikasi yang dapat dijalankan di android pada smartphone. Aplikasi ini akan menghubungkan antara anggota yang menyetorkan sampah dengan bank sampah, bank sampah dengan pengepul, dan dapat mencatat seluruh transaksi. Selanjutnya aplikasi ini juga dapat menampilkan produk hasil olahan sampah organik sehingga dapat menambah omset KSM Bank Sampah.

Tentunya, WAMAS akan menjadi media pemasaran produk olahan sampah yang dapat menjangkau skala nasional. Dari permasalahan-permasalahan tersebut, kami dari Tim 134 Universitas Negeri Yogyakarta bertujuan melakukan project menyasar sekolah-sekolah di daerah Sleman, D.I, Yogyakarta. Hal tersebut mengacu pada aplikasi WAMAS bisa diterapkan dimanapun dan kapanmu Ketika kriteria pengolahan bank sampah telah mencapai standar yang mencukupi untuk diterapkan aplikasi. Sekolah yang bisa diterapkan dari pengimplementasian Bank sampah di daerah D.I.Y pada survei minggu peratama ini adalah SMP Negeri 3 Yogyakarta. Sebelum implementasi diterapkan secara matang, maka kami tim 134 Universitas Negeri Yogyakarta memantapkan dahulu survei dan pembuatan prototipe aplikasi WAMAS. 

yuk lihat keseruannya disini : https://youtu.be/dJ1IcAr7tm8

#Innovillage2022 #DigitalUntukSemua
Share post:
Top