Loading...

Pengembangan EmbekQ Alat Pengolahan Konsentrat dan Pupuk Kandang Berbasis Digital Controlling untuk Memaksimalkan Pemanfaatan Limbah Panen dan Ternak

04 Oktober 2021
Telkom University

Projek

  • Judul:Pengembangan EmbekQ Alat Pengolahan Konsentrat dan Pupuk Kandang Berbasis Digital Controlling untuk Memaksimalkan Pemanfaatan Limbah Panen dan Ternak
  • Tanggal:04 Oktober 2021 - 28 November 2021
  • Lokasi Sosial Projek:Jawa Tengah, Kabupaten Sragen, Mondokan, Jekani.

Inovator

  • Perguruan Tinggi:Telkom University
  • Ketua:Titok Aji Cakra
  • Angota#1:Jihan Audia Mulya
  • Angota#2:Yusuf Eka Saputra

SDGs

Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan Infrastruktur, Industri dan Inovasi

Share

Deskripsi

Permasalahan pemanfaatan limbah kotoran hewan ternak kambing yang belum optimal di Desa Jekani terbilang cukup tinggi dibandingkan dengan daerah lain. Selain itu, melimpahnyabahan baku konsentrat seperti kulit kacang, jagung, ketela kering dan bahan baku konsentrat lainnya serta limbah kotoran hewan ternak yang tidak dimanfaatkan akan menjadi faktor pencemaran lingkungan jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Sejauh ini permasalahan pemanfaatan serta pengolahan kotoran hewan ternak kambing dan pakan kambing berupa konsentrat sudah dilakukan oleh sekelompok peternak kambing namun masih dalam bentuk prototype dengan kapasitas minimum dan belum terintegrasi dengan digitalisasi kontroling. Dengan kondisi tersebut, kami mengusulkan adanya inovasi pengembangan yang berkelanjutan berupa “Pengembangan EmbekQ Alat Pengolahan Konsentrat dan Pupuk Kandang Berbasis Digital Controlling untuk Memaksimalkan Pemanfaatan Limbah Panen dan Ternak” yang dapat membantu peternak kambing dalam pengoptimalan pendapatan sebagai peternak dengan cara pemanfaatan limbah kotoran dan limbah panen pertanian sebagai bahan baku konsentrat sehingga peternak memperoleh pendapatan tambahan diluar dari hasil penjualan hewan ternak kambing. Permasalahan yang kami angkat adalah mengenai inovasi untuk digitalisasi serta pengoptimalan kapasitas alat guna untuk meningkatkan pendapatan peternak kambing yang ada di Desa Jekani, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah yang dapat digunakan serta memberikan kebermanfaatan bagi peternak secara terus-menerus. Selain itu, juga dapat membantu mengurangi biaya kebutuhan pakan untuk ternak kambing yang dikeluarkan oleh peternak kambing.

Pada periode pertama, dilakukan proses observasi dan riset objek Desa Jekani sebagai desa tujuan, kemudian dilanjutkan dengan melakukan diskusi Bersama stakeholder dan mitra dengan melakukan sosialisasi ide dan gagasan. Setelah dilakukan sosialisasi, dan persetujuan dari mitra serta memperoleh dukungan dari stakeholder dalam hal ini adalah Pemerintah Kabupaten Sragen, maka kami melakukan proses awal pembuatan dan pengembangan alat. Pada periode selanjutnya, dilakukan proses pembuatan dan pengembangan alat dengan melanjutkan proses yang sudah dilakukan sebelumnya. Setelah pembuatan dan pengembangan alat selesai, maka akan dilakukan uji coba alat. Selanjutnya, dilakukan perbaikan dan pengembangan alat tahap ke-2 guna menyempurnakan fungsi dan kinerja alat. Pada periode terakhir, dilakukan proses implementasi alat yang disertai dengan sosialisasi alat kepada mitra terkait yang didukung dengan kegiatan seminar dan pelatihan sebagai modal bagi peternak kambing (mitra) untuk melanjutkan dan memaksimalkan alat sehingga dapat bermanfaat dengan baik bagi peternak kambing. Selanjutnya, diakhiri dengan melakukan evaluasi antara tim dengan mitra dan stakeholder yang terlibat, yang kemudian memberikan feedback terkait proyek yang sudah dilakukan sebagai modal untuk perbaikan dan pengembangan selanjutnya.

Melakukan koordinasi dengan stakeholder dan mitra terkait perencanaan dan izin observasi serta riset objek Desa Jekani sebagai desa tujuan. Serta melakukan koordinasi untuk melakukan diskusiBersama mengenai ide gagasan yang dilakukan pada implementassi proyek kali ini. Melakukan pembuatan video laporan progress yang kemudian diunggah pada youtube tim kami. Melakukan pencatatan dan survey toko penyedia kebutuhan alat serta harga terkait kebutuhan-kebutuhan pengadaan alat yang akan digunakan untuk implementasi proyek. Adapun kebutuhan-kebutuhan

alat yang dibutuhkan untuk implementasi proyek periode ke-1, sebagai berikut; Chopper Pencacah, Set Komponen, Mesin Penggerak, dan Mixer Fullset Melakukan pencatatan pengeluaran yang digunakan untuk membeli kebutuhan - kebutuhan pengadaan alat untuk implementasi proyek periode ke-1. Menyiapkan dokumen-dokumen dan materi yang digunakan untuk melakukan diskusi Bersama mengenai ide gagasan yang dilakukan pada implementasi proyek kali ini Bersama dengan mitra dan stakeholder. Pada tanggal 8 Oktober 2021, kami melakukan diskusi tim menindaklanjuti hasil pengumuman lolos 120 besar tahap implementasi. Kemudian, Titok Aji selaku ketua tim melakukan koordinasi dengan dosen pembimbing, stakeholder, dan mitra untuk mengadakan diskusi awal terkait rencana pelaksanaan

implementasi yang akan dilakukan. Kemudian, pada tanggal 11 Oktober 2021 kami melakukan diskusi awal Bersama dosen pembimbing untuk memperoleh saran dan masukkan terkait rencana pelaksanaan implementasi yang akan dilakukan. Dari hasil diskusi, kami melakukan pembagian tugas agar proses implementasi dapat berjalan dengan baik dan lancer. Pada tanggal 12 Oktober 2021, Jihan Audia melakukan pencatatan ulang terkait detail pengeluaran R A B yang disesuaikan lagi dengan anggaran dana yang disetujui oleh panitia berdasarkan SK yang sudah diterbitkan. Di hari yang sama, Yusuf Eka mulai melakukan pendataan kebutuhan-kebutuhan apa saja yang dibutuhkan untuk implementasi periode ke-1 ini, sekaligus melakukan survey toko dan harga terkait kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan untuk implementasi periode ke-1. Pada tanggal 18 Oktober 2021, kami bertiga mengunjungi desa implementasi untuk melakukan pemantauan langsung terkait kondisi saat ini di lapangan seperti apa serta melakukan perjanjian kerja sama pengimplementasian proyek ini. Setelah disetujui, pada tanggal 20 Oktober 2021, kami melakukan pembelian kebutuhan-kebutuhan alat yang sudah di list oleh Yusuf Eka yang kemudian kita rakit sesuai dengan kebutuhan implementasi dan fungsi alat. Pada tanggal 21 Oktober 2021, kami melakukan penyusunan laporan dan pembuatan video untuk memenuhi kebutuhan laporan progress kepada panitia.

Jangan lupa di tonton ya video dokumentasinya

Top